Rabu, 30 Juli 2008

Hemat Energi, Mulailah dari Menu di Piring


Ada sisi penghematan energi yang enggan dilihat orang, yakni menu makanan di piring. Kegemaran makan daging, kalau dirunut ke belakang, banyak menyumbang kerusakan lingkungan. Sebab, pemakaian energi untuk menghasilkan daging sangat besar.

"Produksi daging melibatkan indutri yang tidak mudah diajak memahami masalah energi dan lingkungan," kata Prasasto Satwiko, Koordinator Bidang Teknologi Pusat Studi Energi Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), dalam Seminar Energi di UAJY, Rabu (11/6).

Ia memaparkan, laporan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) menyebut industri daging, telur, dan produk hewani melepas gas 60 persen gas N2O (nitrogen) yang berbahaya di bumi. Peternakan menjadi sumber terbesar gas metana (sekitar 40 persen) yang juga berbahaya.

Pemakaian energi untuk menghasilkan sepotong daging amatlah besar. Prosesnya dimulai dari menanam tanaman sebagai pakan ternak. Lantas ke urusan transportasi, pengolahan, operasional peternakan, penjagalan, pemrosesan pabrik, hingga pendinginan.

Setiap tahap, setidaknya menimbulkan polusi dan gas rumah kaca. Sebagai ilustrasi, dibutuhkan 16 pon bijian untuk menghasilkan satu pon daging. Seorang pemakan daging melepas gas CO2 lebih banyak ketimbang mereka yang tidak mengonsumsi daging. "Orang Indonesia beranggapan kalau kurang makan daging maka tubuh jadi lemas. Itu keliru karena tak ada teori yang membuktikan," katanya.

Di Indonesia, kalau orang tidak makan daging lantas dianggap tidak keren. Padahal daging sumber penyakit. Di luar negeri, tren penyakit bisa berkurang karena kaum vegetarian semakin bertambah.

Gempa Raksasa Picu Gempa Kecil di Berbagai Belahan Dunia


Gempa sangat besar--seperti gempa dengan kekuatan melebihi skala 9 yang memicu tsunami di Aceh tahun 2004--dapat menyebabkan gempa-gempa kecil di berbagai belahan dunia. Meski belum ada penjelasan ilmiah mengenai hal tersebut, data statistik cenderung mengarah ke sana.

Hal tersebut dilaporkan para peneliti dari Badan Survei Geologi AS atau USGS (United States Geological Survey) yang memantau gempa di seluruh dunia. Getaran yang ditimbulkan gempa raksasa sepertinya mengurangi kuncian patahan sehingga bergeser.

"Hal tersebut menimbulkan tekanan pada patahan. Memang kecil, namun cukup untuk memicu gempa," ujar Tom Parsons, dari USGS, penulis utama laporan yang dimuat jurnal Nature Geosciences edisi terbaru.

Parson dan timnya telah mempelajari rekaman data 15 gempa besar berkekuatan di atas skala 7. Ternyata, 12 dari 15 gempa diikuti gempa-gempa kecil di berbagai belahan dunia yang dilewati getaran yang menjalar. Hubungan tersebut memang belum dapat menjelaskan bahwa gempa kecil dipicu gempa besar, namun secara statistik memiliki kecenderungan seperti itu.

Untuk gempa Aceh, misalnya, tidak hanya memicu tsunami, namun juga diikuti gempa lebih kecil hingga di Alaska, California, dan Ekuador. Bahkan Australia tengah yang jarang mengalami aktivitas seismik dilaporkan terjadi gempa kecil.

"Kita tak dapat melihat mundur. Ini hal terbaik yang bisa kami lakukan," ujar Parson. Tujuan jangka panjang dari penelitian ini adalah memahami sifat fisik patahan-patahan jika terkena getaran gempa.

Republik Tidur


Republik Tidur

"Setelah Sekian Lama Indonesia merdeka tapi indonesia seperti Republik Tidur. Makin Lama Makin Merosot tidak menunjukkan taringnya. Seharusnya Indonesia yang secara geografis memiliki kekayaan alam yang sangat banyak seharusnya menjadi negara yang superior dan kaya. tapi nyatanya,tetap tak berubah." begitulah ustad dikampungku yang selalu ceramah dengan memojokkan negaranya sendiri. ujar andi
"tapi kenyataannya memang begitu kan"
"tapi tom sekarang kita harus memikirkan perubahan bukan malah menuding"
"sekarang kan sedang sibuk-sibuknya pilkada seharusnya caleg harus lebih mementingkan rakyat"
"ah yang namanya caleg an hanya memikirkan perut sendiri bukan rakyat"
"itulah model negara kita makin lama makin merosot"
"andaikan kita bisa merubah indonesia dari Republik Tidur"
"Mudah-mudahan"


Kamis, 10 Juli 2008

Indonesia, Tirulah Spanyol dan Turki


Indonesia, Tirulah Spanyol dan Turki


Postur pemain sepakbola yang tinggi besar, tidak menjamin kesuksesan. Kesebelasan yang terpuruk di pertandingan awal, bukan berarti kehancuran. Kesuksesan Spanyol menjuarai Euro 2008 adalah bukti bahwa sepakbola bukan sekadar fisik, melainkan teknik dan kekompakan. Kehebatan Turki untuk bangkit dari kekalahan pertama, adalah bukti bahwa semangat pantang menyerah bisa menjadi kekuatan yang mematikan. Lantas apa hubungan kiprah kesebelasan Spanyol dan Turki bagi Indonesia?

Tinggi badan beberapa bintang Spanyol ternyata tidak berbeda jauh dengan pemain tim nasional Indonesia. Tengok saja, pemain terbaik Euro 2008 Xavi Hernandez dan top skor Euro 2008 David Villa cuma setinggi 170 sentimeter, sama dengan dengan Ponaryo Astaman dan Bambang Pamungkas. Pemain dunia lain yang berpostur rata-rata pemain Indonesia masih banyak, sebut saja Fabio Cannavaro, Carlos Tevez dan Roberto Carlos. Mudah-mudahan fakta ini menjadi pelecut bagi seluruh pemain Indonesia agar tidak minder jika berhadapan dengan kesebelasan yang memiliki postur tubuh tinggi.

Spanyol juga bukanlah negara yang solid. Latar belakang pendirian negara berbentuk kerajaan ini penuh dengan darah. Orang Catalan pernah mengalami penindasan yang dilakukan Jenderal Franco di masa lalu. Akibatnya hingga sekarang, orang Catalan menganggap dirinya bukan orang Spanyol. Jangan heran kalau setiap pertandingan klub asal Catalan Barcelona melawan klub ibukota Spanyol, Real Madrid, selalu berlangsung panas dan bahkan dikait-kaitkan dengan dendam masa lalu. Selain orang Catalan, etnis Basque juga menolak disebut bagian dari Spanyol. Hingga kini ada gerakan separatis Euskadi Ta Azkatasuna/ETA(Tanah Air dan Kebebasan Basque) yang terus berjuang untuk memerdekakan Basque. Klub yang berasal dari Basque adalah Athletic Bilbao.

Hebatnya, selama Piala Eropa 2008 berlangsung, seluruh rakyat Spanyol bersatu. Tengoklah kerjasama Xavi Hernandez dari Catalan bekerja sama dengan Fernando Torres berasal dari Madrid, yang berhasil menghasilkan gol kemenangan Spanyol dalam pertandingan final. Ya, persatuan dan kekompakan menjadi salah satu kunci kesuksesan Spanyol meraih gelar yang sudah dinanti sejak 44 tahun. Apa yang dialami Spanyol ini hampir dengan situasi di Indonesia yang terdiri dari berbagai etnis. Rasanya, soal persatuan dan kesatuan Indonesia sedikit lebih baik dari Spanyol. Piala Asia 2007 lalu menunjukkan bahwa hampir seluruh rakyat Indonesia berada di belakang pemain tim nasionalnya.

Sementara itu, tidak ada yang mengira Turki lolos ke semifinal sejak dikalahkan Portugal. "Selama berkarier, saya tak pernah mengatakan menyerah dalam pertandingan. Berapa pun skor yang terjadi. Saya adalah orang yang tak pernah kehilangan harapan. Saya sering melihat banyak kejadian-kejadian dramatis dalam akhir-akhir pertandingan. Itulah keindahan sepakbola," kata-kata itulah yang selalu ditanamkan pelatih Fatih Terim kepada para pemainnya. Hasilnya, pemain Turki selalu tak ada yang mengira Turki menang melawan Swiss, semuanya mengira pertandingan berakhir 1-1. Beberapa detik jelang wasit meniup peluit, Arda Turan mengubah keadaan menjadi 2-1. Melawan Ceko, Nihat dkk sudah ketinggalan 2-0, tapi mampu berbalik menang 3-2. Dan yang paling dramatis terjadi ketika Turki melawan Kroasia di perempat final. Satu menit menjelang pertandingan berakhir, gawang Rustu dibobol Ivan Klasnic. Lagi-lagi, Turki mampu membalas lewat Semih Senturk, hingga akhirnya menang adu penalti.

Semangat pantang menyerah Turki ini, mirip dengan semangat bangsa Indonesia ketika berjuang meraih kemerdekaan atau lebih dikenal dengan Semangat 1945. Kemerdekaan Indonesia diraih dengan keringat, darah, dan airmata, bukan hadiah. Kalau cuma mengandalkan senjata yang dimiliki, sudah pasti para pejuang Indonesia dulu tidak akan mampu menandingi para penjajah. Tapi, karena Semangat 1945, Indonesia mampu mengusir penjajah, seperti yang diperlihatkan Arek-arek Suroboyo ketika melawan tentara NICA. Mudah-mudahan, Semangat 1945 akan selalu berada di darah setiap pemain Indonesia ketika berada di lapangan.

Tentu saja, bukan seperti membalikkan telapak tangan untuk menyamai Spanyol dan Turki. Postur tubuh yang tidak memadai, kalau tidak didukung teknik bermain yang baik tentu saja bohong besar. Semangat yang menyal-nyala pun membutuhkan teknik dasar bermain bola yang memadai. Postur pemain Indonesia hampir sama dengan pemain Spanyol, semangat tidak jauh berbeda dengan Turki. Yang bagaikan langit dan bumi tentu saja soal skil. Itu tidak masalah, karena skil bisa dilatih dan mental bisa diasah. Mudah-mudahan Spanyol dan Turki bisa menjadi inspirasi bagi kesebelasan Indonesia. Jadi, Indonesia bisa dong berbicara di pentas dunia? Au...ah...gelap

Rusa "Unicorn" Lahir di Italia


Rusa "Unicorn" Lahir di Italia


Seekor rusa yang terlihat di sebuah taman nasional di Italia sangat unik dengan tanduk tunggal di atas kepalanya. Pantas kalau ia diberi nama Unicorn karena memiliki ciri seperti karakter hewan yang yang hanya diketahui dari dongeng.

"Ini seperti dongeng yang menjadi kenyataan," ujar Gilberto Tozzi, direktur Pusat Sains Nasional Prato. Sebab, Unicorn selama ini hanya dikenal sebagai hewan dalam mitologi saja. Rusa bertanduk tunggal bukan pertama kali ini dilaporkan, namun termasuk jarang yang muncul di bagian tengah kepala.

Rusa tersebut merupakan salah satu rusa kembar yang lahir setahun lalu di penangkaran di Tuscan, dekat Florence. Tozzi yakin tanduk tunggal disebabkan kelainan genetika karena kembarannya tetap memiliki dua buah tanduk.

"Biasanya tanduk tunggal tumbuh di bagian pinggir daripada di tengah. Ini sepertinya kasus yang kompleks," kata Fulvillo Fraticelli, direktur sains Kebun Binatang Roma. Ia mengatakan posisi tersebut mungkin dipicu trauma selama di dalam kandungan.

Tozzi mengatakan kejadian yang langka seperti itu pula yang mungkin melahirkan dongeng menganai Unicorn. Dalam dongeng, Unicorn berupa makhluk serupa kuda yang memiliki kekuatan super.

Karakter tersebut muncul pada legenda, cerita rakyat, dari teks kuno dan abad pertengahan hingga dongeng Harry Potter. Cerita mengenai tanduk Unicorn mungkin juga diilhami paus narwhal yang memiliki semacam taring memanjang di kepalanya.

Anjing Langka Asli Tibet Sukses Dikloning


Anjing Langka Asli Tibet Sukses Dikloning


Setelah berhasil mengkloning anjing pengendus kanker, para peneliti di Korea Selatan juga sukses melakukannya pada anjing langka asli Tibet. Keberhasilan ini menjanjikan masa depan kloning untuk membantu konservasi satwa langka.

Seperti dilansir The Sooan Biotech Research Foundation, 17 ekor anjing mastiff Tibet hasil kloning lahir pada April lalu. Kloning tersebut atas permintaan Akademi Sains China dan dilakukan tim ilmuwan yang dipimpin Hwang Woo-suk, mantan ilmuwan kenamaan Korea Selatan yang dipecat dari Universitas Nasional Seoul karena terbukti melakukan pemalsuan data kloning manusia.

Anjing-anjing kloning tersebut berasal dari dua ekor anjing berbeda, masing-masing seekor jantan dan seekor betina. Para peneliti membutuhkan enam ekor induk angkat (surrogate mother) yang digunakan rahimnya.

Sayang, belum ada pernyataan resmi bahwa 17 anjing tersebut benar kloning. Sebab, perusahaan bioteknologi Korsel Kogene Biotech, yang diminta melakukan analisis DNA tidak mengambil sampel sel secara langsung.

Kogene Biotech menyatakan bahwa pihaknya tidak dapat memastikan sampel-sampel mana saja yang berasal dari anjing kloning, dari induknya, atau kombinasi keduanya. Hasil penelitian tersebut memang belum dipublikasikan dan data-datanya masih dirahasiakan.

Sejak terbukti melakukan manipulasi data penelitian yang mengklaim berhasil mengkloning sel induk embrionik manusia, sepak terjang Hwang terus disorot dan tak sebebas sebelumnya untuk melakukan riset kloning di negaranya. Meski sedikit tercoreng dengan skandal tersebut, tim peneliti yang sempat dipimpin Hwang terbukti berhasil mengkloning anjing untuk pertama kalinya di dunia. Kloning anjing jenis Afghan yang diberi nama Snuppy -- nama dari SNU puppy -- dilakukan pada tahun 2005.

Saat ini tim peneliti yang sama telah beberapa kali berhasil mengkloning anjing. Jenis Afghan kembali dikloning sebanyak tiga ekor. Mereka juga mengkloning tujuh ekor anjing pelacak atas pesanan Dinas Bea Cukai Korsel serta empat ekor anjing pengendus kanker dari Jepang melalui perusahaan bioteknologi RNL Bio.

Senin, 07 Juli 2008

Kutub Utara Tanpa Es Mulai Tahun Ini


Kutub Utara Tanpa Es Mulai Tahun Ini


JAKARTA, MINGGU - Kenaikan suhu di kawasan Arktik, kutub utara, menyebabkan pencairan es yang semakin cepat dan meluas. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, wilayah kutub utara mungkin tanpa es pada musim panas tahun ini.

"Kami memprediksi tahun ini kawasan kutub utara mungkin bebas dari es untuk pertama kalinya," ujar David Barber, peneliti dari Universitas Manitoba, yang tengah melakukan ekspedisi dengan kapal pemecah es Kanada, CCGS Amundsen.

Pendapat Barber didukung pengamatan langsung dan citra satelit. Data menunjukkan, sebagian besar es di sana merupakan lapisan muda yang berusia kurang dari setahun. Lapisan tersebut terbentuk sepanjang musim dingin.

Es muda sangat rapuh dan berisiko mencair pada musim panas lebih tinggi dari es abadi yang terbentuk sejak bertahun-tahun. Kenaikan suhu juga berisiko mencairkan lapisan es yang lebih tebal meskipun ada peluang bertahan pada musim panas tahun ini.

Perkiraan ini lebih cepat daripada prediksi selama ini. Pada model iklim sebelumnya, kawasan es Arktik diprediksi baru bebas es untuk pertama kalinya pada tahun 2013-2030. Hal tersebut menunjukkan ancaman pemanasan global datang lebih cepat. "Kita kehilangan 65 persen lapisan es di belahan utara dalam setahun," ujar Barber. Rekor pencairan yang dirasakan tahun lalu, menurut para ilmuwan, disebabkan kombinasi arus hangat, angin kering, dan sinar matahari yang terik. Kombinasi yang merusak itu belum tentu terjadi tahun ini, namun dampaknya sudah mulai terlihat.

Kawasan yang mencair sebenarnya segera tertutup kembali lapisan es karena musim dingin yang juga ekstrem. Namun, lapisan es yang terbentuk terlalu tipis sehingga rentan pecah dan mencair.

Wuuih Ada Baterai dari Buah Salak


Wuuih Ada Baterai dari Buah Salak
Sutikno kaget, ternyata topik sumber arus dalam mata pelajaran fisika yang diajarnya menjadi awal sebuah temuan baru. Bersama para siswanya, guru SMPN 2 Wanadadi Jawa Tengah ini menemukan bahwa campuran buah salak dengan air dapat menghasilkan tegangan sebesar 0,56 volt. "Awalnya saya cuma memikirkan gimana anak-anak bisa terlibat total dalam pembelajaran. Aki itu kan cairan elektrolit, cairannya asam. Salak di daerah kami itu ada yang sangat asam, jadi siapa tahu bisa dipakai," ujar Sutikno seusai mempresentasikan hasil penelitiannya di depan dewan juri Lomba Karya Ilmiah Guru (LKIG) 2008 yang diadakan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) di Depok, Senin (7/7). Dari prinsip itulah Sutikno dan para siswanya mencoba dalam praktikum fisika. Apalagi Wanadadi adalah daerah penghasil salak yang cukup besar. Tiap bulan, menurut Sutikno, pasti ada panen salak. "Orang-orang di sana, termasuk anak didik saya, rata-rata memang hidup dari salak," katanya. Bahan-bahannya adalah buah salak, air, seng sebagai kutub negatif, dan tembaga sebagai kutub positif. Awalnya, buah salak diblender dengan air dengan perbandingan 200 gram:200 ml, lalu dituang ke dalam setengah gelas air mineral. Seng dan tembaga berukuran masing-masing 5 cm yang telah dikaitkan dengan kabel penghantar kemudian dimasukkan ke gelas. Ketika diukur dengan multimeter digital, multimeter menunjukkan tegangan yang dihasilkan 0,56 volt, bahkan ketika dicoba kembali oleh Sutikno, sempat mencapai angka 0,6 volt. Sutikno mengatakan, tegangan listrik yang dihasilkan oleh jus salak ini dapat menghidupkan kalkulator bertegangan 3 volt atau jam digital 1,5 volt. Tentu saja Sutikno menjelaskan, dia harus membuat jus salak lebih banyak lagi hingga tiga gelas untuk 1,5 volt dan enam gelas untuk 3 volt. "Gelas-gelas berisikan jus salak tersebut diserikan hingga tegangannya akumulatif," ujar pria berusia 32 tahun ini. Inovasi ini ditemukan Sutikno berdasarkan tuntutan kurikulum yang harus memberikan stimulan dan pengalaman nyata bagi siswa dalam proses pembelajaran untuk mandiri dan kreatif. "Paling tidak anak-anak punya pengalaman belajar dan kompetensinya tercapai. Fokus kami juga, alam sekitar dapat menjadi tempat belajar dan anak-anak menjadi lebih akrab dengannya," ujar Soetikno yang baru pertama kali mengikuti lomba ini karena diajak Djoko Harwanto, rekan gurunya dari sekolah yang sama. Djoko sendiri sudah malang melintang dalam lomba-lomba karya ilmiah. Dalam presentasinya, dewan juri memuji temuan Sutikno dan memberikan masukan agar Sutikno mempertajam penelitiannya seperti dengan mengukur tingkat keasaman dan elektronnya untuk mencari tahu faktor apa yang paling berpengaruh. "Ya kami belum sanggup untuk itu, alat-alatnya saja enggak lengkap," ujar Sutikno. Untuk itu dirinya berharap ada pihak-pihak yang mau memberikan perhatian terhadap infrastruktur yang memadai di sekolahnya untuk melanjutkan penelitian baterai salak tersebut.

Sabtu, 05 Juli 2008

Obama Bukan yang 'Pertama'


Selasa, 1 Juli 2008 | 07:56 WIB

SENATOR Illinois, Barack Obama, dipastikan menjadi presiden AS kulit hitam pertama jika menang dalam pemilu 4 November 2008 nanti. Tetapi sebenarnya Obama ”bukan” presiden AS kulit hitam yang pertama.

Kalimat yang kedua ini berkaitan dengan banyak film layar lebar dan televisi keluaran Hollywood yang memperlihatkan seorang warga AS keturunan Afrika menjadi presiden. Analis bahkan mengatakan, film-film ini akan membantu para pemilih AS memberikan suara bagi kehadiran seorang presiden AS kulit hitam di Gedung Putih.

Obama sejauh ini sudah mencatat rekor. Dia menjadi seorang warga kulit hitam pertama yang menjadi calon presiden dari sebuah partai besar, Partai Demokrat. Dan sejarah baru akan terukir begitu Obama bisa mengalahkan saingannya, John McCain, dari Partai Republik.

Dan Obama punya peluang menang. Dia selalu unggul dalam jajak pendapat terakhir. Dan film-film Hollywood itu bakal menjadi pendulum suksesnya Obama. John W Matviko, penulis The American President in Popular Culture, seperti dikutip AFP, merasa yakin popularitas mutlak Obama di kalangan pemilih muda merupakan bagian dari faktor film-film keluaran Hollywood itu.

Film layar lebar ataupun televisi soal presiden AS berkulit hitam muncul sejak tahun 1933. Aktor Sammy Davis Jr, yang baru berusia tujuh tahun, kala itu sudah muncul dalam komedi Rufus Jones for President. Atau Aktor kawakan Morgan Freeman dalam film Deep Impact tahun 1998 sudah memperlihatkan seorang presiden AS kulit hitam berkantor di Ruangan Oval, Gedung Putih.

Kehadiran sosok presiden AS berkulit hitam di film dan televisi yang membuat para pemilih muda terbiasa bukan lagi suatu yang asing. Nuansa ini juga yang membuat mengapa Obama sangat mudah diterima oleh para pemilih muda. Intinya, Obama nantinya bukan seorang presiden AS berkulit hitam yang pertama.

”Salah satu fungsi dari budaya populer adalah memperkenalkan ide-ide sekalipun porsinya hanya sedikit melalui sarana yang secara tradisional sangat bisa diterima. Jadi, meskipun hanya sebentar, pada akhirnya bisa juga diterima,” ujar Matviko.

Dan Obama sangat beruntung karena selama ini film atau drama televisi selalu menampilkan seorang presiden AS kulit hitam yang positif. Akibatnya, para pemilih muda di AS punya kesan positif menyangkut kehadiran seorang presiden kulit hitam. Ini yang menjadi bagian dari popularitas Obama di kalangan penduduk atau pemilih usia muda.

”Jadi, pemikiran soal adanya presiden dari kalangan kulit hitam menjadi suatu yang biasa, bukan hanya sebuah isu,” ujar Matviko soal manfaat dari penyajian positif seorang presiden kulit hitam di film dan televisi. Kemenangan dan munculnya Obama jelas suatu yang pasti baik dan positif.

Mengubah arus utama

Penampilan presiden AS berkulit yang positif banyak membantu mengubah sikap utama (mainstream) di AS soal seorang tokoh kulit hitam. Film The Man tahun 1972 yang dibintangi James Earl Jones merupakan film layar lebar pertama yang menyajikan cerita seorang presiden AS berkulit hitam yang baik. Dan sejak itu, sejumlah film dan drama televisi juga menyajikan peran presiden kulit hitam yang sama.

Aktor Dennis Haysbert yang tampil sebagai seorang presiden kulit hitam yang hebat dalam serial televisi 24 yang populer yakin perannya ini sangat berpengaruh. Haysbert kepada surat kabar Los Angeles Times dalam sebuah wawancara baru-baru ini mengatakan, dia tidak ragu karakternya dalam film itu membantu mengubah sikap utama yang ada. ”Terus terang dan jujur, peran yang saya lakukan dan cara bermain dan cara penulis mengisahkan ini telah membuka mata publik Amerika bahwa seorang presiden kulit hitam sangat hebat dan mungkin saja terjadi,” ujar Haysbert.

Karakter presiden AS yang diperankan Haysbert dalam 24 akhirnya terbunuh. Film ini memperlihatkan seorang presiden AS kulit hitam yang berani bersikap dan membuat keputusan tegas yang kadang bertentangan dengan sikap umum. Namun, keputusan ini tepat.

Todd Boyd, pakar film dan budaya Afrika-Amerika di Sekolah Seni Sinematika Universitas Southern California, skeptis dengan pengaruh film-film Hollywood pada hasil pemilu presiden 2008. Sedangkan Robert Thompson, profesor budaya populer pada Syracuse University, mengatakan, boleh saja pengaruh film dan serial televisi pada popularitas Obama. Namun, Thompson yakin penampilan yang menawan dan popularitas Obama yang mengakar yang membuatnya menang.

”Morgan Freeman atau Dennis Haysbert memberikan kredit penting bagi Obama, tapi jangan meremehkan karismanya,” ujar Thompson.

Loyalitas Seorang Senna


Loyalitas Seorang Senna

Satu target Arsenal di bursa transfer musim panas ini pupus. Gelandang berdarah Brasil yang menjadi salah satu pemain kunci Spanyol menjuarai Euro 2008, Marcos Senna memupuskan spekulasi yang menyebutkan dirinya akan segera mendarat di Emirates Stadium. Senna mengakui bahwa dirinya tengah membicarakan perpanjangan kontrak di Villarreal.

Senna yang genap berusia 32 tahun dua pekan ke depan merupakan pemain yang banyak menyita perhatian dari kiprahnya di Austria-Swiss bulan lalu. Manajer Arsenal, Arsene Wenger diklaim kepincut dengannya dan berharap Senna bisa memimpin skuad mudanya dan berduet dengan Cesc Fabregas di lini tengah.

Tapi spekulasi itu rontok setelah holding midfielder berpengalaman itu menyatakan sedang bernegosiasi perihal kontrak baru yang memantapkan komitmennya di Estadio El Madrigal. Kepada The Sun, Senna berkata: “Saya telah bertemu dengan Presiden Villarreal (Fernando Roig) pada Selasa lalu dan kami berbicara mengenai perpanjangan kontrak saya untuk dua tahun ke muka.”

Akan tetapi, “Untuk sekarang ini saya ingin beristirahat. Saya sedang berlibur dan berharap melepaskan diri dari permasalahan (spekulasi) ini. Senna merupakan pemain yang utama di lini tengah bagi pelatih Luis Aragones untuk membawa Spanyol meraih gelar pertamanya sepanjang 44 tahun.

Roig sebelumnya menyatakan bahwa Senna betah di Villarreal dan pihaknya tidak takut akan kehilangan wakil kaptennya. Jika sampai Senna berlabuh maka itu akan menjadi nilai tambah bagi Arsenal. Kematangannya akan memberi sentuhan yang dibutuhkan skuad muda The Gunners. Namun di satu sisi The Yellow Submarines tidak akan melepaskannya begitu saja mengingat musim depan mereka berlaga di Liga Champions.

Ternyata Cowok Bandel Lebih Memikat?


Cowok Bandel Lebih Memikat?

SETUJU atau tidak, tapi itulah kenyataannya. Tak sedikit wanita yang justru tertarik menjalin cinta dan akhirnya jatuh ke pelukan cowok bandel yang juga sering disebut bad boy.

Seperti dilaporkan New Scientist, suatu penelitian membuktikan pria tipe bad boy banyak memakan 'korban' karena memiliki karakter dan kepribadian yang memikat para wanita. Menurut riset dengan cakupan luas tersebut, kaum Hawa terbukti sangat sulit untuk menolak perilaku kurang ajar para lelaki ini.

Rahasia yang membuat wanita terpikat wanita mungkin tergambar dalam tiga sifat buruk yang menjadi karakter seorang James Bond. Kepribadian ini menurut para ahli sering disebut dengan istilah Dark Triad yang merupakan kombinasi antara sifat impulsif, pencari tantangan, machiavelis (ekspolitatif), narsisistis (gila pujaan), dan tak berperasaan.

Menurut ilmuwan dari New Mexico State University di Amerika Serikat, dari sisi penampilan pria tipe bad boy ini mungkin tidak semuanya menarik. Namun begitu, para wanita kerap menyeimbangkannya dengan sisi maskulinitas serta kemampuan si pria untuk memberinya seorang anak.

Alhasil, para wanita yang tertantang mencoba affair akan tertarik dan menjalin cinta dengan pria tipe ini. Sementara bagi pria bad boy, hubungan ini akan menguntungkan karena memberi kesempatan bagi mereka untuk menurunkan sifat keturunan dan gen kepada generasi berikutnya.

Peter Jonason, ahli yang melaporkan penelitian ini, menyatakan bahwa James Bond adalah contoh sempurna seorang penakluk wanita dengan pesona dan ciri kepribadian misterius. "Dia jelas-jelas sangat tidak menyenangkan, sangat ekstrovert dan suka mencoba hal-hal baru seperti membunuh orang atau memikat wanita baru," ungkapnya kepada New Scientist.

Dalam risetnya, Mr Jonason melibatkan 200 mahasiwa untuk mengikuti tes kepribadian yang didesain untuk mengurutkan masing-masing dari ciri kepribadian dark triad yang mereka miliki. Mahasiswa juga ditanya tentang perilaku dalam berhubungan seksual serta kehidupan seks mereka, termasuk berapa banyak perempuan yang pernah dikencani dan apakah mereka juga mencampakkannya. Hasilnya menunjukkan bahwa pria yang mencatat skor lebih tinggi pada sifat atau kepribadian dark triad cenderung memiliki banyak pasangan dan lebih tertarik untuk menjalin hubungan jangka pendek.

Penelitian lain di AS—melibatkan 35.000 partisipan di 57 negara— juga menemukan kaitan yang jelas antara kepribadian dark triad pada pria dan keberhasilan mereka menggaet wanita. Professor David Schmitt, peneliti dari Bradley University di Illinois, mengatakan bahwa fenomena ini bersifat universal melewati batas budaya. "Mereka yang mencatat skor tinggi pada sifat dark triad memang lebih aktif dalam menjalin hubungan singkat. Mereka cenderung mencoba dan menyabet pasangan orang lain untuk hubungan yang singkat," ujarnya.

Peneliti juga mengatakan, pada titik yang ekstrem, kepribadian ini sungguh sangat tidak menyenangkan dan menyebabkan si pria dikucilkan dari masyarakat. Namun, strategi mereka kemungkinan akan sangat sukses bila ciri kepribadian dark triad ini jarang muncul.

Sementara itu, Dr Gayle Brewer, psikolog dari University of Central Lancashire, menyatakan, pria baik-baik tidak perlu putus asa. Meskipun wanita cenderung menyukai tipe bad boy dan sulit menolak perilaku kurang ajarnya, mereka bisa awet dan hidup langgeng dengan pria tipe penyayang.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More